(TAIL BITE DISEASE)
Pada kesempatan ini saya akan membahas mengenai penyakit gigit ekor pada
arowana atau biasa disebut tail bite disease. Penyakit ini kadang
dialami oleh hobbiis arowana dimana ikan arowana tersebut menggigit
ekornya sendiri sampai ekornya sbek sobek bahkan gompal. Hal yang tidak
menyenangkan jika kita mengalami permasalahan ini dikarenakan mau tidak
mau kita harus merapikan kembali ekor dari arowana tersebut agar dapat
tumbuh kembali dengan normal dengan cara dioperasi.
Ada beberapa faktor yang menyebabkan arowana itu gigit ekor dmana saya akan coba membahasnya.
Faktor Stess
Penyebab utama dari arowana gigit ekor adalah faktor stress pada ikan
tersebut. Stress ini dapat disebabkan karena beberapa faktor terutama
sangat dipengaruhi oleh lingkungan hidupnya. Ciri dari arowana gigit
ekor adalah ian arowana pada awalnya akan melkukan gerakan berenang
berputar putar pada satu poros ang sama dan pada akhirnya menggigit
ekornya sendiri. Faktor stess bisa disebabkan oleh beberapa hal. Pertama
adalah faktorlingkungan yang baru. Dalam beberapa kasus ikan arowana
akan merasa stess jika dipidahkan ke dalam suatu lingkungan yang baru
dimana bisa berupa pindahan ke akuarium baru atau juga pindah posisi
skuarium. Faktor kaget inilah yang dpat menyebabkan arowana kena
penyakit gigit ekor. Faktor lainnya bisa juga ikuran dari akuarium yang
terlampau kecil. Arowana kadang sangat sensitif dengan lingkungan tempat
tinggalnya. Jika ikan tersebut merasa tidak nyaman maka penyakit gigit
ekor ini bisa terjadi. Ada beberapa pencegahan dan penangulangan
penyakit gigit ekor pada arowana.
Pencegahan
Salah satu cara pencegahan penyakit ini adalah dengan pemberian tankmate
pada akuarium arowana anda sehingga faktor stress dari ikan arowana
yang akan gigit ekor dapat dialihkan perhatianya dengan adanya tankmate
pada akuarium arowana anda. Tankmate yang biasa digunakan adalah ikan
Kapiat Bangkok. Selain berfungsi sebagai tankmate ikan ini juga
berfungsi sebagai cleaning service di dalam akarium anda karena mereka
akan memakan sisa remahan dari pakan yang diberikan baik berupa sisa
remahan jangkrik atau ulat german. Masukan lima ekor tankmate ikan
kapiat ke dalam akarium anda sehingga perhatian arowana akan meralih ke
mereka.
Penanggulangan
Cara penanggulangan lainnya adalah membuat arowana anda tenang pada saat
mengalami masalah ini. Caranya adalah matikan lampu akuarium anda dan
tutup seluruh sisi depan dan kiri kanan akuarim anda degan kertas atau
kain untuk sementara waktu. Hal ini akan membuat ikan arowana anda
tenang. Faktor lingkungan di luar akuarium juga dapat menimbulkan
arowana anda stess. Contohnya jika akuarium ditempatkan di tempat yang
banyak orang lalu lalang dan kan arowana tersebut belum terbiasa dengan
hal ini. Jika arowana anda sudah kena penyakit gigit ekor dan
menyebabkan ekornya gompal maka cara satu satunya adlah dengan
mengoperasi ikan arowana tersebut.
Operasi gigit Ekor
Bius ikan arowana anda dengan Aquadine, setelah pingsan angkat kan anda
untuk dilakukan proses trimming atau pemotongan pada bagian buntutnya.
Potong serapi mungkin agar nantinya ekor dapat tumbuh secara rata.
Setelah itu lakukan proses penyadaranikan kembali dan biarkan sampai
ekor itu akan tumbuh dengan sendirinya. Sekali lagi proses pertumbuhan
ekor kan ini akan memakan waktu yang cukup lama apalagi jika ikanya
sudah dewasa. Semoga membantu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar